Kembali pada ajang pameran sound system internasional Prolight + Sound 2016 di kota Frankfurt, Yamaha memperkenalkan perilisan Power Amplifier Digital Yamaha Seri PX untuk aplikasi sistem tata suara profesional.
Yamaha seri PX terdiri dari empat buah model yakni PX10 (2 x 1200 watt), PX8 (2 x 1050 watt), PX5 (2 x 800 watt), dan yg terakhir PX3 (2 x 500 watt),dan dilengkapi dengan konektor masukan XLR dan TRS, serta terminal sekrup, SpeakON dan keluaran phono.
Kesemua model ditenagai oleh mesin amplifikasi kelas D baru yg mengekstraksi semua fungsi pengolahan sinyal audio digital DSP kedalam sebuah chip LSI khusus.
Yamaha PX3 dan PX5 juga dilengkapi dengan sebuah modus Power Boost yg mengkombinasikan daya keluaran dari dua saluran menjadi satu, menyediakan daya yg lebih besar dalam satu saluran untuk menggerakkan speaker yg membutuhkan daya yg besar ketika dibutuhkan.
Kesemua model dibekali dengan fungsi EQ parametrik , titik persilangan frekuensi , penyaringan , delay, dan pembatas yg dapat disesuaikan langsung melalui layar tampilan LCD pada panel depan. Fungsi perlindungan cerdas membantu menjamin pengoperasian yg handal , begitu juga dengan teknologi pemrosesan dinamika multi band Yamaha D-CONTOUR yg secara konsisten menyalurkan kejernihan dan suara yg berkualitas tinggi pada level keluaran manapun dengan memoles respon frekuensi dari setiap unit speaker yg terkoneksi.
“Yamaha seri PX dikembangkan untuk menyediakan fleksibilitas dan pilihan sementara menyalurkan kehandalan , kualitas suara yg superior dan daya keluaran yg tinggi untuk para pelanggan setia kami, papar Nithin Cherian, manajer pemasaran dari Yamaha Professional Audio. “Dengan lahirnya seri PX , kami telah mencapai tujuan ini.”
Sistem amplifikasi audio seri PX juga menawarkan kedua modus persiapan Dasar dan Lanjut. Modus dasar memungkinkan pengguna awam untuk dapat mengkonfigurasi sistem dengan nyaman dan mudah, sementara modus Lanjut menyediakan fungsi kontrol yg lebih mendetail bagi pengguna yg sudah cukup mahir. Keempat model memiliki delapan preset yg dapat deprogram ulang untuk selanjutnya dipanggil kembali agar waktu persiapan sistem tata suara menjadi lebih singkat dan dapat disimpan ke dalam media penyimpanan data seperti USB flash disk dan saling dibagikan ke unit amplifikasi PX yg lainnya.
Fungsi penuntun konfigurasi juga sangat membantu dalam proses persiapan sistem dengan menyediakan berbagai pengaturan speaker dalam berbagai konfigurasi sistem yg umum. Penuntun konfigurasi menawarkan preset yg spesifik tertata untuk setiap model speaker pasif milik Yamaha termasuk seri CBR, Club, Instalasi dan seri VXS/VXC, dan sebuah modus lanjut memungkinkan konfigurasi parameter yg lebih detail seperti runutan masukan , sensitvitas masukan dan pengaturan impedansi speaker.
Sistem amplifikasi Yamaha seri PX dirancang untuk memfasilitasi proses konfigurasi yg cepat, hal itu tercermin dari rancangan panel pengaturan, pemantauan status amplifikasi , kemampuan transfer data via USB, dan juga dibekali dengan sebuah fungsi pengunci panel untuk menjaga pengaturan kalian tetap aman dan tidak dikutak kutik oleh sembarang orang. Penggunajuga dapat mengekspor informasi piranti internal dan catatan data ke sebuah media penyimpanan USB jika sewaktu waktu terjadi masalah.
Power Amplifier Digital Yamaha Seri PX direncanakan akan mulai tersedia pada bulan Juni tahun ini.