Perusahaan produsen sound system asal negeri spagheti Italia ,K-array telah kembali membuat gebrakan dengan lahirnya generasi baru dari sistem speaker line array skala besar yaitu Sound System Lapangan Line Array Aktif K-Array KH8 full-range dan sistem subwoofer aktif KS8.
K-Array KH8 yang baru menawarkan teknologi digital “slim array technology” (S.A.T) yg fleksibel, dikontrol sepenuhnya oleh perangkat DSP onboard untuk kemampuan tembakan suara yg detil dan fleksinilitas pengoperasian.Setiap unitnya dibekali dengan delapan saluran DSP dan teknologi kontrol arah tembakan untuk memberikan kemampuan setup yg dapat disesuaikan dengan berbagai aplikasi di berbagai jenis karakter ruang.
Frekuensi rendah ditangani oleh delapan buah woofer bermagnet neodymium dengan ukuran 8 inci dengan kumparan suara sebesar 2.5-inci, sedangkan frekuensi tengah ditangani oleh woofer berukuran 4 inci bermagnet neodymium dengan kumparan suara 1.5-inci. Pada bagian frekuensi tinggi terdapat empat buah driver kompresi neodymium berukuran 1.4-inci.
Komponen audio ini didukug oleh tiga saluran sistem amplifikasi onboard Kelas D dengan total kekuatan sebesar 6,160 watt (AES).
Setiap satu modul KH8 teruji mampu memuntahkan kekuatan tekanan suara puncak sebesar 145 dB (SPL),dengan rentang frekuensi dari 60 Hz sampai 18 kHz (- 3 dB). Dispersi sebaran horisontal selebar 120 derajat dan cakupan vertikal dapat disesuaikan secara digital.Dimensi dari kabinet itu sendiri adalah 19.7 x 46.1 x 7.9 inci (T x L x P),dan memiliki bobot seberat 160 pound atau sekitar 72.5 kg.
Elemen line array KH8 full-range dioperasikan secara vertikal, namun setiap unitnya dapat di miringkan secara mandiri. Hasilnya adalah sistem dapat digunakan sebagai sistem array yang datar secara vertikal. Cakupan yg presisi lebih lanjut dapat dicapai melalui penyesuaian parameter dari ke delapan prosesor DSP yg terdapat pada setiap elemen dari speaker, masing masingnya dirancang untuk menghantarkan FIR dan delay untuk mendapatkan pengarahan tembakan suara yg presisi.
K-array bekerja sama dengan perusahaan perangkat lunak audio / akustik AFMG untuk melahirkan system FIRmaker yang akan memfasilitasi pengguna untuk mendapatkan model karakteristik akustik yg mereka butuhkan. Konfigurasi dapat dirancang secara offline sebelum pertunjukan dan diaktivasi dengan mudah dengan sekali klik.
Perangkat lunak juga menyediakan fungsi setup otomatis.Antarmuka dari software akan membimbing pengguna dalam menentukan sudut cakupan yg akurat untuk cakupan yg optimal dan menghitung setting FIR yg optimal agar sesuai dengan kebutuhan aplikasi.
Perangkat lunak FIRmaker menampilkan prediksi simulasi on-optimized dan optimized dari sistem elemen array KH8.
Speaker line array KH8 digantung dengan konfigurasi per tiga elemen per grup dalam susunannya di kerangka suspensi yg dapat digabungkan untuk membentuk cluster yg lebih panjang. Ketiga unit didalam rangka tetap menggunakan kabel ,dan dapat dihubungkan dengan mudah ke rangka berikutnya hanya dengan menggunakan dua kabel daya saja ke rangka yg berikutnya.
System rigging yg simpel membuatnya cukup dioperasikan dengan bantuan satu orang saja untuk menyusun 12-unit array dalam hitungan menit. Setiap unitnya dapat di”tunggingkan” secara mandiri untuk pengaturan fokus suara secara manual lalu di arahkan secara digital. Dan rangka kabel yg tersedia dapat ditransportasikan dengan dolly standar.
Cukup hanya dengan dua kabel daya saja yg diperlukan untuk keseluruhan array pertama kabel multi dengan konektor LK25 untuk ,engirimkan inyal analog ,data digital dan yang kedua adalah kabel multi dengan konektor Socapex untuk menghantarkan suplai daya. Kabel power dan signal dipisahkan agar terhindar dari interfensi dan resiko kerusakan karena faktor koneksi.
“Ketika kami mulai merancang KH8, kami ingin membuat sebuah sistem yang melambangkan filosofi ‘state of the art’ dalam hal kinerja, namun disaat yg sama juga harus mudah untuk diinstal dan fleksibel,” jelas Alex Tatini, president dari K-array. “Ketika kami mengumpulkan pendapat dari satu sama lain dan dari pengalaman kami pribadi , fokus utama kami menjadi bagaimana kami dapat membuat segala sesuatu lebih mudah bagi semuanya ,dari proses awal sampai akhir,khususnya pada sektor turing yang kadang sangat terjepit oleh waktu dan biaya yang merupakan faktor tantangan utama untuk menjadi kreatif.”
Sedangkan subwoofer K-Array KS8 yang baru diisi dengan dua buah transduser kustom berukuran 21-inci yang mampu mengalirkan dentuman bass yg puncak outputnya mencapai 148 dB (SPL). Driver IPAL dan penerapan teknologi sistem amplifikasi mengkoreksi anomali intrinsik dari perilaku akustik secara real time, dengan peningkatan linear melalui koreksi feedback onboard berbasis metode kontrol tekanan differential. Prosesor audio DSP terintegrasi hanya memiliki tingkat latency sebesar 10 mikro detik pada titik kritis dari fenomena feedback ,menawarkan pendekatan “tipe analog ” terhadap feedback dengan fleksibilitas dari sebuah DSP.
Subwoofer KS8 juga terintegrasi dengan perangkat lunak untuk mendesain dan pengarahan secara virtual yang mampu memprediksi cakupan dan kemungkinan setup yg lebih luas .Unit sub ini juga dapat digantung diatas ,dibawah susunan array dari elemen mid high KH8 ,atau ditumpuk diatas tanah.
Keduanya telah memiliki sertifikasi ketahanan setara IP45 dengan perlinfungan perangkat elektronik bertaraf IP65 agar terbebas dari masalah kerusakan akibat guyuran hujan lebat sekalipun.
“Kami kembali ke konsep awal dalam merancang sistem line array KH8 dan KS8 dengan berfokus kepada power, kenyamanan pengoperasian,bobot,ukuran dan total waktu yg diperlukan untuk melakukan setup,” jelas Tatini. “Kami mendengarkan dan berdiskusi tentang setiap permasalahan yg terjadi dilapangan bersama dengan para operator sound system dari seluruh dunia. Lalu kami merumuskannya dan meletakkanya sebagai dasar pertimbangan dalam membangun sistem line array yang baru ini dan mengulang rancangannya dari dasar , memperhatikan setiap detail untuk membuat segala hal menjadi lebih ringkas namun tetap mengusung cukup tenaga untuk dapat dinikmati oleh setiap telinga. Apa yang kami ciptakan bukan hanya sekedar sistem tata suara yg berkinerja tinggi ,namun ini adalah sebuah pencapaian standar yang baru didalam dunia teknologi sound system profesional.”
Sistem line array yang baru ini sedang dalam tahap pengetesan di kontinen Asia untuk masa setahun ,dan hasilnya mendapatkan respon yg sangat positif. K-Array KH8 diberikan tanggung jawab untuk menyajikan suaranya pada ajang JZ Festival 2014 di Shanghai dan saat ini telah terpasang di Carina Club ,China.
“Sound System Lapangan Line Array Aktif K-Array ini siap untuk dikapalkan dan kesuksesan ini kami dedikasikan untuk tim kami yang ada di Tuscany Italia, para sahabat di Eropa dan semua kolega kami didunia pro audio di seluruh dunia ,” ujar Tatini menyimpulkan.